Produksi 5 Juta Unit Mobil Di Indonesia Daihatsu Cetak Rekor Muri


Hasil gambar untuk 5 juta unit daihatsu

Daihatsu Surabaya - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) merayakan produksi ke-5 juta unitnya di Indonesia. Prestasi ini diraih sejak tahun 1979, dimana Daihatsu pertama kali memutuskan untuk memproduksi mobil di Indonesia.

Jika dilihat dari sejarahnya, mobil yang diproduksi pertama yakni Hijet 55 Wide. Sementara kendaraan produksi ke-5 jutanya adalah produk anyar Daihatsu di kelas low cost green car (LCGC), Sigra.
Bukan cuma kendaraan Daihatsu, 5 juta unit kendaraan yang diproduksi, sebagian juga bermerek Toyota. Untuk Daihatsu sebanyak 2.447.211 unit (49 persen) dan Toyota mencapai 2.552.789 unit (51 persen). Sedang mobil lain yang pernah diproduksi di pabrik Daihatsu ada Xenia-Avanza, Terios-Rush, Calya-Sigra, Grand Max, Luxio, Taruna, Feroza, Espass,Zebra, Taft, Delta, Classy dan Charade.
Daihatsu memiliki fasilitas produksi dan perakitan mobil di dua wilayah: Sunter dan Karawang. Secara total, fasilitas perakitan di dua tempat itu, bisa memproduksi hingga 530 ribu kendaraan tiap tahunnya. Untuk memenuhi kebutuhan produksi, Daihatsu bekerja sama dengan 263 supplier komponen lapis pertama (first tier) dan 1.315 supplier lapis kedua (second tier) dan melibatkan sekira 900 ribu tenaga kerja. Itu sebabnya, hasil produksi – Daihatsu/Toyota – diekspor ke-54 negara di kawasan Asia, Afrika hingga Amerika Latin.
Dijelaskan oleh Executive Vice President of Daihatsu Motor Company Jepang, Hiroyuki Yokoyama yang hadir dalam perayaan ini, menyatakan Daihatsu merupakan perusahaan manufaktur kendaraan pertama di Indonesia yang berhasil mencapai produksi hingga 5 juta unit.
“Saya ingin menyampaikan penghargaan atas dukungan kuat dan kerjasama erat yang telah diberikan, khususnya antara Pemerintah Indonesia dan Jepang, termasuk masyarakat setempat, supplier, distributor, diler, anggota Toyota Group serta mitra bersama kami, Astra International dan Toyota Tsusho,” papar Yokoyama.
Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sudirman MR, menambahkan, Indonesia memang dipilih sebagai basis produksi kendaran Daihatsu di kelas kompak.
“Astra Daihatsu Motor merupakan perusahaan manufaktur otomotif yang berdiri sejak 31 Mei 1979. Saat ini kami total memiliki fasilitas produksi mencapai 530 ribu dengan total karyawan mencapai 11 ribu orang. Ke depannya, Daihatsu terus melakukan pengembangan kompetensi kepada putra-putri bangsa agar kelak memiliki kemampuan rancang bangun produk otomotif nasional dengan kualitas global,” papar Sudirman.
Selain merayakan produksi ke-5 juta unit, Daihatsu hari ini juga meresmikan Research and Development (R&D) yang diklaim terbesar di Indonesia. Pusat mengembangan dan penelitian mobil Daihatsu ini, terletak di Kawasan Industri Surya Cipta, Karawang, Jawa Barat.
Berdiri di atas lahan seluas 25 hektar, pusat penelitian dan pengembangan Daihatsu di Indonesia memiliki berbagai fasilitas Design dan Engineering Building serta Test Course. Selain itu, Daihatsu juga membangun 24 tipe jalan yang menggambarkan kondisi jalan di Indonesia. Empat di antaranya tipe tanjakan, tes banjir dan lumpur. Selain tipe jalan di Indonesia, di fasilitas ini juga dibangun tipe jalan seperti di Jepang dan juga Malaysia.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »